Apa itu
harapan (hope)?
Harapan secara umum adalah apa yang
kita inginkan untuk tercapai.
Setiap orang punya harapan.
Semua orang pasti pernah mengucapkan
harapan pada saat seperti ulang tahun, tahun baru, atau pada momen lainnya.
Nah, tapi ada pula segelintir orang
yang bahkan tidak punya harapan.
Mereka termasuk yang golongan
orang-orang yang putus asa (hopeless).
Ketika Anda hopeless, Anda merasa
hidup ini begitu tidak bermakna karena memang tak ada yang ingin dikejar dalam
hidup ini.
Istilahnya patah semangat.
Bagi Anda yang sedang hopeless,
apakah ingin kembali membangkitkan harapan Anda yang hilang? Mudah, tinggal
ikuti tiga langkah ini.
Langkah
pertama adalah miliki tujuan atau target atau impian.
Seperti yang saya
katakan, harapan adalah apaa yang kita inginkan untuk tercapai. Maka dari itu,
Anda harus tahu apa yang benar-benar Anda inginkan dalam hidup ini.
Itulah impian.
Bagaimana mungkin Anda
bisa berharap kalau Anda bahkan tidak punya tujuan yang ingin dicapai.
Orang yang hopeless
adalah mereka yang tidak punya impian. Atau mungkin juga mereka punya impian,
tapi tidak punya keberanian untuk bermimpi.
Tidak perlu takut
bermimpi.
Tak ada yang salah kalau
Anda punya impian besar.
Anda takkan di denda kok.
Lihat saja orang-orang sukses, semua yang berhasil mereka wujudkan dalam hidup
mereka dikarenakan impian.
Tanpa impian, mereka
takkan mampu berharap.
Kalau Anda ingin sukses,
Anda harus berani bermimpi, bahkan harus berani bermimpi besar.
Dengan begitu harapan Anda
akan bangkit kembali.
Langkah
kedua adalah jangan takut gagal.
Ini yang mungkin paling
sulit dilakukan.
Takut gagal membuat
banyak orang merasa kalah sebelum mencoba. Inilah yang membuat orang jadi
hopeless.
Mengapa harus berani
gagal?
Sukses itu butuh
perjuangan untuk melewati tantangan dan rintangan.
Kadang Anda harus gagal
berkali-kali dulu sebelum memetik buah kesuksesan.
Ketika Anda berani
gagal, gagal akan menjadi masalah yang biasa-biasa saja.
Inilah mental
yang harus Anda miliki. Banyak orang ketika gagal, menganggap kegagalan adalah
masalah yang sangat serius.
Padahal gagal adalah
hal yang sangat wajar, jadi tidak perlu terlalu dianggap serius.
Kalau Anda terus
menganggap serius sebuah kegagalan, lama-lama Anda akan frustrasi dan akhirnya
kehilangan harapan.
Kalau sudah begitu,
Anda pasti akan berhenti dan menyerah, bukan?
Langkah
terakhir adalah percaya pada diri sendiri.
Ini pun kadang menjadi
masalah buat sebagian orang.
Mereka terlalu
merendahkan kemampuan mereka sendiri.
Mereka sering bilang,
“Ah, aku mana mungkin berhasil.
Aku bodoh, tidak punya
apa-apa, miskin, jelek lagi.”
Penyataan seperti itu
akan mematikan potensi Anda sepenuhnya.
Ketika Anda sudah tidak
percaya pada diri sendiri, permainan berakhir, game over.
Kalau orang lain tidak
percaya pada Anda, Anda tetap bisa berhasil asalkan Anda masih percaya pada
diri sendiri.
Tapi kalau Anda sudah
tak percaya pada diri sendiri, ribuan orang yang mengatakan Anda bisa pun
takkan berguna.
Apakah Anda percaya Anda
bisa sukses atau minimal mampu meraih target yang ingin dicapai?
Anda harus mampu dan
percaya.
Orang yang tak punya
harapan pasti tidak percaya dirinya bisa berhasil.
Makanya mereka hopeless.
Diri sendiri saja sudah
tak bisa dijadikan andalan.
Siapa lagi yang bisa kalau
bukan Anda sendiri?
Terlepas apa pun yang
sedang terjadi, Anda bisa membangkitkan kembali harapan Anda.
Apakah Anda punya harapan
di masa lalu, tapi sudah pupus?
Jangan kecewa, lakukan
tiga langkah di atas. Miliki impian, jangan anggap serius hanya karena gagal
dan percayalah pada diri sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar