Jumat, 06 Juni 2014

Ketika Aku Tua

Ketika aku sudah tua, bukan lagi aku yang semula lagi.  
Mengertilah, bersabarlah sedikit dan ingatlah terhadap aku yang sudah engkau anggap mulai usur.

Ketika pakaianku terciprat kuah sup, ketika aku lupa bagaimana mengikat sepatu, ingatlah bagaimana dahulu aku mengajarmu, sehingga kamu bisa seperti sekarang ini.

Jangan Suka Menunda Waktu

Pada suatu tempat, hiduplah seorang anak. Dia hidup dalam keluarga yang bahagia, dengan orang tua dan sanak keluarganya.
Tetapi, dia selalu mengangap itu sesuatu yang wajar saja. Dia terus bermain, menggangu adik dan kakaknya, membuat masalah bagi orang lain adalah kesukaannya.
Ketika ia menyadari kesalahannya dan mau minta maaf,dia selalu berkata, “Tidak apa-apa, besok kan bisa.”
Ketika agak besar, sekolah sangat menyenangkan baginya. Dia belajar, mendapat teman, dan sangat bahagia.

Tetapi, dia anggap itu wajar-wajar aja.